![]() |
Ilustrasi indikator bensin pada mobil (Wisnu/GridOto.com |
LIPUTAN NTB INDONESIA DUNIA -- Anda pasti pernah melihat indikator bensin atau panel BBM di motor dan mobil.
Secara jelas, ada huruf F dan E yang mewakili kapasitas bensin Anda saat ini. Namun, jangan salah kaprah, ternyata arti huruf E pada panel BBM bukan empty atau kosong alias habis.
Setelah Anda mengisi penuh bensin, jarum pada panel BBM akan bergerak ke huruf F.
Indikator huruf F dikenal luas sebagai singkatan dari Full yang menunjukkan bahwa tangki bahan bakar Anda terisi penuh. Setelah menempuh jarak tertentu, panel BBM akan bergerak ke kiri atau bawah dari huruf F menuju E.
Ternyata selama ini kita salah mentafsirkan arti E pada ini Indikator bensin mobil atau motor.
Dikutip dari website Gridoto.com Banyak yang menyangka kalau huruf E indikator BBM indiktaor bensin itu artinya Empty atau kosong.
Pasalnya, saat jarum atau indikator bensin menyentuh huruf E, bensin di dalam tangki sudah hampir habis.
Mengutip dari website toyota.astra.co.id, huruf 'E' indikator BBM artinya bukan empty.
Ternyata arti yang benar pada huruf E di indikator bensin adalah Emergency atau keadaan darurat.
Bila jarum atau fuel bar menyentuh huruf E, biasanya diikuti oleh lampu indikator logo pom bensin yang menyala.
Saat konsisi ini, tidak 100 persen bensin di tangki bensin sudah habis, melainkan biasanya masih tersisa 10 persen dari total kapasitasnya.
Misalnya, mobil memiliki tangki bensin dengan kapasitas 50 liter, maka bahan bakar yang tersedia masih ada sekitar 5 liter.
Kemudian jika diasumsikan konsumsi bahan bakar mobil tersebut 12 km/liter, artinya mobil masih bisa melaju sejauh sekitar 60 km untuk menemukan SPBU terdekat.
Dengan jarak sekitar 60 km, seharusnya sudah bisa menemukan SPBU terdekat sebelum mobil benar-benar kehabisan bahan bakar.
Wartawan Joni Irawan