 |
| Sumber Gambar Puskomedia |
LIPUTAN NTB INDONESIA DUNIA -- Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) menargetkan pada 2025 seluruh desa di Indonesia yang berjumlah sebanyak 75.265 desa dapat bertransformasi menjadi desa digital.
Dikutip dari antara, "75.265 desa itu mengandalkan APBDesnya untuk desa digital," kata Kepala Badan Pengembangan dan Informasi (BPI) Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Kemendes PDT Ivanovich Agusta. pada 30 November 2024 lalu.
Desa digital bukan hanya sekadar desa dengan akses internet, tetapi desa yang secara aktif memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan mempercepat akses layanan publik.
Tujuan:
- Meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa.
- Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
- Mempercepat akses layanan publik.
- Meningkatkan literasi digital masyarakat.
- Meningkatkan transparansi dan efisiensi pemerintahan desa.
Aspek-aspek yang Dilibatkan:
- Infrastruktur Digital: Akses internet yang memadai, jaringan telekomunikasi, dan infrastruktur pendukung lainnya.
- Literasi Digital: Pelatihan dan pendidikan bagi masyarakat desa agar dapat memanfaatkan teknologi digital secara efektif.
- Pemanfaatan Teknologi: Penggunaan teknologi untuk berbagai keperluan, seperti administrasi desa, pelayanan publik, promosi produk lokal, pendidikan, dan kesehatan.
- Pemberdayaan Masyarakat: Memberikan kesempatan bagi masyarakat desa untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan desa melalui teknologi digital.
- Inklusi Digital: Memastikan bahwa semua kelompok masyarakat, termasuk yang rentan, dapat mengakses dan memanfaatkan teknologi digital.
Contoh Aplikasi Desa Digital:
- Administrasi Desa: Penggunaan sistem informasi desa (SID) untuk pengelolaan data kependudukan, keuangan, dan layanan publik.
- Perekonomian: Promosi produk lokal melalui e-commerce, pelatihan digital marketing, dan pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
- Pendidikan: Akses ke sumber belajar online, pelatihan keterampilan digital, dan pengembangan kurikulum berbasis teknologi.
- Kesehatan: Akses ke informasi kesehatan, telemedicine, dan layanan kesehatan digital lainnya.
Manfaat Desa Digital:
- Peningkatan kualitas hidup masyarakat.
- Pertumbuhan ekonomi lokal.
- Peningkatan efisiensi dan transparansi pemerintahan desa.
- Peningkatan akses layanan publik.
- Pemberdayaan masyarakat.
Post By mdi
