Joni rawan, S.Pd., M.Si
Joni rawan, S.Pd., M.Si
Online
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?

Tantangan Media Dalam Partisipasi Pilkada Serentak 2024

Pengamat Penyiaran Indonesia, Nuning Rodiyah. (Foto: Humas KPI Jakarta)


LIPUTAN NTB -- Menghadapi Pilkada Serentak 2024, media massa dihadapkan pada sejumlah tantangan yang harus diatasi. Pengamat Penyiaran Indonesia, Nuning Rodiyah menegaskan, media massa harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. 

"Semua itu guna meningkatkan partisipasi pemilih (Pilkada 2024). Salah satu tantangan utama yang dihadapi media adalah menjangkau generasi milenisal yang semakin dominan," kata Nuning saat berbincang dengan PRO3 RRI, Jumat (1/11/2024). 

Lembaga penyiaran, kata Nuning, harus mampu memanfaatkan platform digital dengan melakukan live streaming. Karena, informasi pemilu dapat diakses secara lebih luas oleh generasi milenial. 

"Penggunaan platform digital seperti live streaming dapat meningkatkan akses informasi bagi masyarakat. Namun, tantangan tetap ada dalam menciptakan konten yang menarik dan relevan untuk audiens ini," ucapnya. 

Selain itu, menurutnya, media perlu menyampaikan informasi yang lebih luas tentang proses pemilu. Termasuk, cara mendaftar dan mengecek status pemilih. 

"Upaya ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya partisipasi dalam pemilu merupakan tugas yang harus diemban oleh media. Media masih memiliki potensi besar untuk meningkatkan partisipasi pemilih dalam pemilu mendatang," ujarnya. (Intern/Jihan Asti) - - LIPUTAN NTB Joni Irawan 

Berbagi

Posting Komentar