Joni rawan, S.Pd., M.Si
Joni rawan, S.Pd., M.Si
Online
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?

Quick Count Pilgub NTB: Iqbal-Dinda 41,87%, Zul-Uhel 30,45%, Rohmi-Firin 27,19%

Kolase foto tiga paslon Pilgub NTB saat di Lombok Raya Hotel, Mataram, Rabu (20/11/2024) malam. (Helmy Akbar/detikBali)

LIPUTAN NTB -- Pasangan gubernur dan calon gubernur nomor urut 3 Lalu Muhamad Iqbal- Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda) unggul sementara versi quick count atau hitung cepat lembaga survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKopi). Pasangan Iqbal-Dinda unggul dari dua rivalnya Zul-Uhel dan Rohmi-Firin.

Communication Specialist KedaiKOPI, Rosnindar Prio Eko Rahardjo, mengatakan hasil quick count yang dilakukan diambil di 400 TPS seluruh NTB secara proporsional.

"Saat ini perhitungan 90 persen dari sampel. Paslon 03 (Iqbal-Dinda) unggul 41, 87%, pasangan 02 (Zul-Uhel) capai 30,45%, dan pasangan 01 (Rohmi-Firin) capai 27,19%," kata Rossi sapaannya kepada detikBali, Rabu sore (27/11/2024).

Menurut Rossi, hasil quick count ini menjadi acuan hasil sementara dari simulasi penghitungan cepat saat penghitungan suara di seluruh TPS di NTB. Data tersebut diambil terakhir pada pukul 17.30 Wita. Data terus bergerak dan berubah.

"Ini hanya sebagai acuan. Hasil resmi penghitungan manual KPU NTB yang sah menjadi rujukan siapa pemenang Pilgub NTB 2024," katanya.

Sampel terbanyak yang diambil TPS terbanyak di Lombok Timur dengan 101 TPS dan di Kota Bima dengan 11 TPS. Jika ada paslon yang mengeklaim kemenangan, sah-sah saja dan menjadi hak paslon.

"Klaim kemenangan kembali kepada paslon masing-masing. Tapi sekali lagi, untuk resminya harus menunggu penghitungan manual KPU," katanya.

"Ingat TPS di NTB sebanyak 8.405 TPS. Artinya sample KedaiKOPI hanya sekitar 0,05 persen," ujarnya.

Pengamat politik dari Universitas Islam Indonesia Ihsan Hamid mengatakan hasil quick count yang ditampilkan sementara tentu menggunakan metode valid yang ada. Berapa pun jumlah TPS sampling bisa mewakili TPS lain .

"Sebagai metode ilmiah hasil perhitungan quick count hitungan berjenjang, paslon 03 ada di angka 80% lebih disusul 02 dan 01," kata Ihsan.

Hasil quick count sementara itu merupakan gambaran perolehan suara para paslon. "Bisa dikatakan tanda kemenangan sementara, tapi ingat tetap harus menunggu real count oleh KPU. Saya percaya metode ilmiah ini hasil lebih cepat untuk mengukur perolehan suara," katanya.

"Tapi yang menang quick count jangan jemawa, jangan euforia berlebihan. Politik ini pasti ada menang-kalah. Harapan saya bagi para paslon, pendukung, relawan, dewasa dan cerdas menjaga stabilitas daerah tetap aman," tandasnya. source detik


Berbagi

Posting Komentar