Sumbawa Besar, LIPUTAN NTB - Sebagai bentuk penghargaan kepada guru, hampir setiap negara merayakan Hari Guru meskipun pada tanggal yang berbeda. Momentum kali ini sangat berbeda.
Guru dengan rasa solidaritas, bertepatan dengan bulan ramadhan 1442 Hijiriyah, dan berada di masa Pandemi Covid 19 yang berdampak pada perekonomian yang makin sulit. Para Guru SMK Negeri 1 Sumbawa Besar menyisihkan sebagian rezeki mereka untuk mengadakan sembako.
Rezeki dikumpulkan dan diwujudkan sembako yang dibagi untuk masyarakat di sekitar Sekolah. Kegiatan SMKN 1 ini mengambil tema, BERBAGI BERKAH RAMADHAN "Satu Sedekah Yang Tulus Sama Dengan Seribu Langkah Menuju Surga".
Kepala Sekolah Ir. Hasiah mengatakan, "kegiatan ini adalah wujud peduli sosial kami terhadap masyarakat sekitar, dengan harapan sekolah bisa aman, tentram, serta damai lingkungan."
Untuk diketahui kegiatan ini yang kedua kalinya kami (para guru.red) laksanakan, Alhamdulillah tahun kemarin 2020 awal kami gelar.
Kemudian juga untuk tahun ini kami telah siapkan sembako buat masyarakat sekitar yang akan diambil langsung dengan membawa kupon sembakonya. Selain berbagi berkah ramdhan berupa sembako, juga insyaAllah senin kami akan berbagi takjil di dalam kota sumbawa. Paparnya."
Selain kegiatan tersebut, para guru smkn 1 ini, sebelumnya juga telah berbagi kebebrapa panti asuhan seperti ke panti Muhamadiyah dan panti yayasan putri anisa kelurahan brang biji. "Semoga dengan kegiatan ini kita selalu diberi kesehatan serta rejeki dan kegiatan berbagi ini bisa terus kami laksanakan di tahun tahun berikutnya. Harap kepala sekolah.
Pantauan Liputan NTB, tampak pengambilan sembako oleh masyarakat tetap mengutamakan protokol kesehatan, dengan tetap memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga diri dari Pandemi Covid 19.
Reporter : Joni Irawan.