ANTISIPASI KORONA: Seorang petugas BPBD Kota Mataram, sedang menyemprotkan cairan desinfektan di salah satu ruang kelas SDN 32 Mataram di Dasan Agung, Rabu (18/3/2020). |
Pemprov NTB belum mengumumkan rincian empat kasus baru ini. Namun sebelumnya Sekda NTB H Lalu Gita Ariadi, selaku ketua pelaksana harian Gugus Tugas NTB, Rabu (15/4) kemarin mengumumkan adanya dua pasien sembuh. Mereka adalah pasien nomor 05, inisial M, perempuan, 50 tahun, penduduk Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa. ”Hasil tes swab dua kali negatif,” katanya Rabu (15/4).
Tapi meski sudah sembuh, pasien masih dirawat di RSUD HL Manambai Abdulkadir Sumbawa untuk pemulihan. ”Direncanakan dia segera keluar rumah sakit,” katanya.
Kemudian Pasien nomor 09, NM, perempuan, 28 tahun, penduduk Desa Toya, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur. Dia juga masih dirawat di RSUD Raden Soedjono Selong pemulihan. ”Dengan demikian total ada tujuh pasien sudah sembuh,” katanya.
Jumlah terkomfirmasi positif tetap 41 orang, dua diantaranya meninggal dunia dan 32 orang masih positif dan dalam keadaan baik. ”Diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir beri dukungan bagi yang tertular agar sembuh,” katanya.
Hanya saja, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) naik menjadi 183 orang, sebanyak 94 orang PDP masih diisolasi dan 89 orang PDP sembuh, dan 12 orang PDP meninggal.
Sementara orang dalam pemantauan (ODP) terus melonjak higgga 4.000 orang, terdiri dari 1.153 orang dalam pemantauan dan 2.847 orang selesai pemantauan. Jumlah orang tanpa gejala (OTG) yang kontak dengan pasien positif Covid-19 912 orang. ”Sebanyak 819 orang masih pemantauan dan 93 orang selesai pemantauan,” jelasnya.
sumber : lombokpost.jawapost.com 16/4/2020