Joni rawan, S.Pd., M.Si
Joni rawan, S.Pd., M.Si
Online
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?

Banyak pasien bertanya, "apakah saya boleh berpuasa?"

Al-Qur'an (Al-Baqarah:185) (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur."
sumber : babarusida.blogspot.com
Banyak pasien bertanya, "apakah saya boleh berpuasa?"
Berpuasa di bulan Ramadhan adalah wajib bagi orang beriman. Bagi yang sedang sakit atau dalam perjalanan yang melelahkan diperbolehkan membatalkan puasa, dan mengganti sejumlah hari yang ditinggalkannya di lain hari. Bagi yang tidak mampu menggantinya dengan puasa maka diperbolehkan mengganti dengan memberi makan seorang miskin. 


Dari pertanyaan pasien diatas maka jawaban yang tepat adalah, "Niatlah berpuasa meskipun sakit, karena puasa itu wajib. Apabila di tengah hari kondisi melemah maka dianjurkan untuk membatalkan puasa untuk memulihkan kondisi tubuh. Janganlah memaksakan melanjutkan puasa. Kemudian berniatlah kembali untuk berpuasa esok hari."


Kenyataan banyak penderita penyakit kronis yang mampu menjalani puasa sepanjang bulan Ramadhan. Mereka merasakan kenikmatan dan tidak ada kelelahan, bahkan merasa lebih sehat. Mengapa terjadi demikian? 

Orang yang meyakini bahwa ibadah puasa di bulan Ramadhan adalah wajib dan berniat menjalankan  rukun agama, maka seluruh tubuhnya menyambut gembira dengan memperbaiki diri.


Contoh pada penderita penyakit Diabetes Mellitus ketika berpuasa akan mengalami penurunan gula darah hingga normal dan badan tetap segar (tidak kelaparan atau kehausan). Mengapa demikian? Ketika makan sahur penderita Diabetes mengkonsumsi karbohidrat kompleks, cukup sumber protein serta banyak sayur dan buah. Kemudian tidak lupa minum obat. Dengan Niat beribadah puasa dan yakin mampu menjalani maka tubuhnya tetap bugar beraktifitas sepanjang hari. Karena niat yang sungguh sungguh, maka rasa haus dan lapar tidak lagi menggoda untuk makan dan minum. Kegagalan puasa pada orang sakit kebanyakan disebabkan oleh lemahnya keimanan dan kurang kuat niat.   Semoga bermanfaat.
oleh : dr. H. Minannur Rahman MPPM

Berbagi

Posting Komentar